Friday, January 25, 2019

SOSIALISASI MKM REKOMENDASIKAN 3 POINT PENTING


Sosialisasi Manajemen Kebersihan Menstruasi diadakan di SMP Negeri 3 Tanjung. Kegiatan sosialisasi tahap kedua ini dilaksanakan 3 kali pertemuan yaitu Selasa 22 Januari 2019, Rabu 23 Januari 2019 dan Kamis 24 Januari 2019. Pertemuan pertama diadakan di ruang Laboratorium IPA. Pertemuan pertama ini diikuti oleh 65 siswa dengan rincian siswa 30 orang,siswi 35 orang.


Sedangkan Pertemuan kedua dilaksanakan di ruang yang sama dimulai pukul 09.30 - 10.30 Wita. Pada pertemuan kedua ini diikuti 56 siswa dengan rincian putra 26 orang dan putri 30 orang. Untuk Pertemuan ketiga Acara yang dimulai pukul 10.30 - 11.30 Wita diikuti 63 siswa dengan rincian putra 26 orang dan putri  37 orang. Selama kegiatan berlangsung peserta mengikuti dengan sungguh-sungguh dan gembira pasalnya kegiatan ini sangat membantu mereka dalam hal menjaga kebersihan daerah kewanitaan.

Fasilitator kegiatan ini  Dende Risti Juliani, S.Pd dan Raden Azmi Abdullah, S.Pd. Dalam kesempatan ini para fasilitator memaparkan materi terkait manajemen Kebersiahan Menstruasi yaitu mengenal lebih dekat dengan haid,perubahan fisik dan perilaku.


Untuk mengatasi gangguan fisik saat menstruasi juga Pembicara memberikan tips cara mengatasinya yaitu tidur terlentang dan kompres perut dengan air hangat, banyak minum air putih dan istirahat yang cukup serta melakukan peregangan ringan atau mandi dengan air hangat. Terkait dengan siklus haid dijelaskan pula bahwa  tamu bulanan itu terjadi selama 3-7 hari dan berulang setiap 21 hingga 30 hari. Rata-rata 28 hari namun bisa berbeda di tiap orang. Selanjutnya juga dijelaskan cara membuang pembalut bekas pakai yaitu lipat pembalut lepas pakai, bungkus dengan kertas, tissue atau plastik selanjutnya buang ke tempat samapah.


Acara yang digagas PKBI NTB bekerjasama dengan UNICEF ini merekomendasikan bahwa siswa akan membentuk pengurus UKS yang meliputi jadwal piket, mendeklarasikan tidak membuang pembalut di toilet/closed dan menjaga barang/ KIT dari PKBI yang diserahkan ke sekolah. Kegiatan ini disosialisasikan kepada Peserta Didik Baru dan menjalin kerjasama dengan Puskesmas atau Dinas Kesehatan dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kualitas siswa dalam menjaga kebersihan daerah kewanitaannya.

0 comments:

Post a Comment